Cinta

  A. Cinta Allah

       Cinta bukan hanya diperuntukkan untuk orang yang disayang, tapi cinta juga dapat menjadi hal yang bisa mendekatkan diri kepada Allah dan juga mengagungkan kebesarannya. Apa itu cinta? Cinta adalah sesuatu yang dapat menyejukkan hati, menentramkan jiwa, dan mendatangkan kedamaian jika dimiliki pada orang yang dapat mengontrol nafsunya dan dapat mengatur cinta yang ada dalam hatinya. Jikalau cinta kepada sesama manusia sudah biasa bahkan luar biasa sampai-sampai menyalah gunakan cinta sehingga berubah menjadi nafsu, maka Cinta pada Allah lah yang jarang ditemui karena manusia telah dibutakan oleh dunia sehingga banyak dari mereka yang lebih mementingkan dunia dari pada akhirat pada penentuan akhir.

       Cinta pada Allah adalah salah satu cara agar kita khusyuk, ikhlash, ridha dalam menunaikan ibadah sehingga kita tentram, tenang, dan khidmat saat menunaikan ibadah karena kecintaan kita kepada Allah. Bagaimana cara kita untuk dapat mencintai Allah sehingga kita mendapatkan hasil ibadah yang memuaskan dan menyanangkan? Cara - caranya antara lain yaitu:

1. Takut akan kekuasaan Allah

2. Menyaksikan dan meresapi akan segala tanda - tanda kekuasaan Allah

3. Melakukan segala perintah Allah dan meninggalkan larangan - larangannya  dengan ikhlash

4. Sering menjalankan segala yang sunnah tanpa meninggalkan yang wajib

5. Saat beribadah merasa bahwa allah berada didekatnya yang sedang mengawasi kita

6. Merasa jika Allah selalu mengawasi kita kapanpun dan dimanapun

Insyaallah dengan begitu tumbuhlah kecintaan kita kepada Allah dengan disertai rasa takut sehingga kita dapat menunaikan ibadah dengan khidmat, tentram, dan nikmat dengan hasil yang memuaskan sehingga ibadah kita diterima disisi Allah.

 B. Cinta Sesama Manusia

        Seseorang belum dikatakan seorang muslim yang beriman sebelum ia dapat mencintai saudaranya yang tidak lain adalah sesama kaum mislimin dan muslimat. Bahkan rasulullah pernah bersabda yang intinya 'Jangan sekali-kali kamu mengaku beriman kepada Allah sebelum kamu dapat mencintai saudaramu'. Maka dari itu cintailah saudara-saudara kita terlebih dahulu sebelum kita mengaku beriman kepada Allah.

        Rasa cinta kepada lawan jenis itu sudah wajar dimiliki manusia karena manusia juga memiliki hati untuk merasakan indahnya cinta. Akan tetapi selain cinta manusia sering dikuasai yang namanya nafsu karena nafsu datangnya dari syetan yang akan menjerumuskan manusia kedalam kesesatan yang nyata. Apa perbedaan cinta dan nafsu? perbedaannya yaitu Cinta datang dari lubuk hati yang dalam sehingga orang yang merasakan cinta tidak berani mendekati zina antara lain PACARAN, jikalau nafsu datang dari syetan yang menjerumuskan manusia sehingga berani mendekati zina.

       Oleh karena itu, cintailah orang yang kita cintai dan saudara-saudara kita, dan tahanlah nafsu kita jika kita tidak ingin mendapat laknat dari Allah.

0 comments: